SEO Image optimizer merupakan salah satu teknik dari SEO On Page, yaitu teknik optimasi dari sebuah website, dengan memaksimalkan fungsi dari sebuah image. Image ata gambar merupakan komponen penting sebagai daya tarik seseorang untuk berkunjung ke website yang kita miliki. Namun disisi lain, google juga harus tertarik ke gambar dari website kita dengan cara mengisikan komponen penting sebagai dasar dari SEO onpage dari gambar. Silahkan simak videonya dan berikut ini adalah hal hal yang perli diperhatikan sebelum gambar menjadi feature image dari artikel yang kita miliki.

SEO Image Optimizer, Judul Harus Mengandung Keyword

Judul nama dari gambar harus sesuai dengan keyword dari sebuah artikel. Contoh, Bila fokus keyword artikel ini tentang “SEO Image Optimizer” maka nama dari gambar harus sama dengan artikel tersebut, jangan sekali-kali upload image sesuai dengan nama aslinya, misal DIMSC69001.jpg

Image SEO Optimizer: Simpan Gambar Format WEBP

WebP adalah bentuk format dari sebuah gambar generasi terbaru yang dikembangkan oleh Google. WebP menggunakan metode kompresi gambar lossy dan lossless yang mengakibatkan ukuran dari sebuah file gambar menjadi lebih kecil namun kualitasnya tetap dipertahankan sebaik mungkin.

Cara Membuat Image Webp Menggunakan Photoshop

Image SEO Optimizer sudah menjadi keharusan agar website kita lebih cepat dibuka. Umumnya kecepatan membuka website sangat dipengaruhi oleh besarnya dimensi kualitas dari gambar. Namun apabila gambar kualitasnya diturnkan, maka tampilan gambar menjadi tidak menarik. Solusinya adalah format menggunakan Webp.

Solusi SEO image optimaizer adalah dengan cara membuat image dengan kualitas sangat besar yang dikonversi menjadi webp. Hasilnya, besar dari file image turun menjadi kisaran 20% tanpa menurunkan kualitas dari gambar. Proses konversinya menggunakan photoshop. Ikuti caranya berikut ini.

Download Plugin Webp Format

Tahap awal silahkan download terlebih dahulu webp plugin di github dengan link berikut ini : Download Plugin Webp

Selanjutnya simpan file tersebut di folder adobe photoshop, yaitu di : Local Disk (C:) > Program Files > Common Files > Adobe > Plug-Ins > CC, dan simpan difolder ini. Selanjutnya, jalankan aplikasi photoshop Anda.

Tahap selanjunya adalah membuka file image yang akan kita edit dan disimpan dengan format webp, yang selanjutnya dilanjutkan dengan proses editing gambar terdiri atas :

• Editing image rating

• Pengisian keyword
• Pengisian deskripsi dari image
• Pengisian URL backlink menuju website yang kita miliki

Tahapannya, silahkan saksikan di video yang tertera diatas.

Kelebihan dan Kekurangan dari Webp

SEO Image optimazer dengan cara upload gambar dengan format webp, akan meningkatkan performance dari website Anda dan pastinya meningkatkan kunjungan menuju website. Optimasi ukuran dari sebuah gambar, merupakan langkah penting untuk tingkatkan performa website. Dan format WebP sangat cocok untuk tujuan ini, meskipun ada kelebihan dan kekurangan menggunakan webp format.

Kelebihan Format Webp, selaku SEO Image Optimizer

Berikut ini adalah kelebihan dari gambar dengan format webp :

• Tingkatkan Kinerja Website: format WebP lebih ringan jika dibandingkan dengan format JPEG dan PNG. Ukuran file yang lebih kecil, hingga mencapai 25% dari sebelumnya, akan meningkatkan kecepatan loading dari sebuah website.
• Menghemat bandwidth: penggunaan bandwidth yang merupakan ukuran kecepatan transfer data dari server ke pengguna website dalam jangka waktu tertentu. Keadiran dari WebP format, selaku Image SEO Optimizer, mampu menghemat bandwidth, sehingga website bisa menyajikan lebih banyak konten.
• Maksimalkan Kekuatan SEO: Kecepatan terbukanya sebuah halaman website, akan meningkat karena gambar yang lebih ringan. Hal ini memiliki nilai positif terhadap peringkat website di mesin pencari seperti Google.
• Kualitas image lebih tinggi: karena kehadiran WebP tidak akan mengorbankan kualitas gambar untuk hadirkan kecepatan loading yang maksimal. Gambar kualitas HD tetap bisa dihadirkan dengan format ini, sekaligus meningkatkan pengalaman pengguna website.

Selain itu, penggunaan JPEG (atau JPG) sangat baik untuk gambar yang mengandung banyak warna, dan paling cocok untuk foto yang tidak bergerak. Namun, kehadiran format JPEG menggunakan kompresi lossy, sehingga kualitasnya menurun disaat proses simpan dan edit ulang. Selain itu JPEG/JPG tidak mendukung transparansi atau animasi.

Sedangkan File PNG sangat cocok untuk mempertahankan kualitas gambar karena menerapkan kompresi lossless. Sayangnya, ukuran file PNG sangat besar dan tidak mendukung animasi. Karena itu hindari penggunaan format PNG di website Anda.

Bisa disimpulkan, penggunaan WebP merupakan solusi SEO image optimizer yang terbaik dalam hal kualitas dibandingkan dengan JPG atau PNG. Hal ini dikarenakan ukuran file WebP rata-rata lebih kecil sekitar 25-34%, dengan indeks kualitas SSIM yang setara dengan PNG atau JPEG.

Kekurangan Webp Format

Walaupun manfaat dari penggunaan format WebP mempengaruhi performance SEO onpage dari sebuah website, ternyata WebP ada kelemahannya, yaitu banyak media yang tidak support WebP, salah satunya Pinterest, Tumblr hingga Flickr. Perihal browser, Web browser populer seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera, dan Microsoft Edge sudah mendukung format WebP selama bertahun-tahun. Dan yang terakhir menerapkan format ini adalah Safari yang juga menambahkan dukungan WebP.

Kesimpulan SEO Image Optimizer, Menggunakan WebP

Kehadiran WebP, adalah format gambar generasi terbaru yang memiliki kualitas lebih baik dibandingkan versi lama, seperti JPEG dan PNG. Format ini menawarkan teknologi kompresi canggih yang bisa mempertahankan kualitas gambar, tapi ukuran filenya tetap kecil.
Pastikan Anda menyaksikan video tutorial SEO Image Optimzer, cara membuat image WebP dengan menggunakan Photoshop. Terima kasih telah membaca artikel ini dan saksikan videonya, semoga artikel ini bisa membantu Anda memahami WebP secara lebih jelas dan mengatasi masalah terkait format ini. Tetap sehat ya!